Selasa, 08 Oktober 2013

PAMS DAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DI SMPN 1 CIPANAS




LATAR BELAKANG
Guru adalah bagian integral dari organisasi pendidikan di sekolah. Sebuah organisasi, termasuk organisasi pendidikan di sekolah, perlu dikembanagkan sebagai organisasi pembelajar, agar mampu menghadapi perubahan dan ketidakpastian yang merupakan ciri kehidupan modern. Salah satu karakter utama organisasi pembelajar adalah senantiasa mencermati perubahan internal dan eksternal yang dikuti dengan upaya penyesuaian diri dalam rangka mempertahankan eksitensinya. (Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Pedoman Pengelolaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan hal 1) 

Syarat mutlak terciptanya organisasi pembelajar adalah terwujudnya masyarakat pembelajar di tubuh organisasi tersebut. Hal ini mudah dipahami, mengingat kinerja suatu oragnisasi adalh merupakan produk kinerja kolektif semua unsur di dalamnya, termasuk sumber daya manusia. Dalam kontek sekolah, guru secara individu maupun secara bersama-sama dengan masyarakat seprofesinya, harus menjadi bagian dari organisasi pembelajar melalui keterlibatan secara sadar dan suka rela serta terus menerus dalam berbagai kegiatan belajar guna mengembangkan profesionalismenya. (Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Pedoman Pengelolaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan hal 1)

Sejalan dengan hal di atas,  dalam rangka menciptakan sebuah masyarakat belajar,  SMPN 1 Cipanas  melaksanakan kegiatan belajar guna mengembangkan profesionalisme guru –gurunya,  baik melalui In House Taining, MGMP atau Workshop dengan  mendatangkan nara sumber dari luar.
Khusus nara sumber dari luar SMPN 1 Cipanas bekerja sama dengan LPMP dalam rangka pengembangan keprofesian berkelanjutannya. Hal ini karena bersamaan SMPN 1 Cipanas di tunjuk oleh LPMP sebagai mitra dalam kegiatan Program Akselarasi Mutu Sekolah (PAMS).  yang pada tahun ini memasuki tahun ketiga.  
  
APA ITU PAMS?
Program Akselarasi Mutu Sekolah selanjutnya kita sebut PAMS adalah sebuah rancangan model program  dalam proses penjaminan mutu pendidikan di sekolah yang bertujuan melaksanakan fasilitas proses penjaminan mutu pendidikan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing masing satuan pendidikan dengan mengacu pada delapan standar nasional pendidikan (sumber LPMP)
Pendampingan tahap pertama PAMS LPMP tahun ini dilaksanakan pada tanggal 16-18 September 2013 , dan pendampingan tahap kedua akan dilaksanakan 10 -12 Oktober 2013 dengan salah satu agendanya adalah meninda lanjuti pendampingan sebelumnnya dengan struktur program sebagai berikut.

PROGRAM
MATA SAJIAN
JUMLAH JP
FASILITATOR
Umum
Penilaian Portofolio
Expose Hasil Review RPP
6
4
Pengawas
LPMP

Pokok
Open Lesson dan repleksi
10
LPMP
Pengawasa
Penunjang
Penyusunan
NewsLetter
2
LPMP

PENGERTIAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB)

Sedangkan Pengembangan keprofesian berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, secara bertahap, berkjelanjutan untuk meningkatkan, dan memperluas pengetahuan dan keterampilan untuk melaksanakan proses pembelajaran secara profesioanal. Pembelajaran yang berkualitas diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap peserta didik.(Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Pedoman Pengelolaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan, Hal 5)
MGMP SMPN 1 CIPANAS DI AWAL KEGIATANNNYA.

Dalam rangka pengembangan keprofesian berkelanjutan tahun ini yang  bersamaan dengan program LPMP dengan PAMS nya,  maka MGMP SMPN 1 Cipanas dalam agenda kegiatann awalnya  tak lepas dari struktur program  PAMS yang  salah satu  kegiatannya  mereview RPP agar sesuai dengan rubrik PKG. Dan setelah itu membuat laporan reviewnya untuk di expose dalam kegiatan pendampingan ke dua yang salah satu agendanya  adalah Expose Hasil Review RPP 
.

 
MGMP IPS TAHAP AKHIR PEMBUATAN PELAPORAN REVIEW RPP

MGMP IPA

MGMP MATEMATIKA

MGMP PKn

PENJAS

MGMP TIK

NGMP BHS INGGRIS

  .
Pelaksanaan MGMP tahap awal dengan agenda mereview RPP agar sesuai dengan rubrik Penilaian Kinerja Guru (PKG) maupun persiapan OPEN LESSON dilaksanakan pada saat selesai Kegiatan Belajar Mengajar dengan jadwal tiap mata pelajaran yang mereka tentukan sendiri  oleh ketua MGMP dan anggotanya  masing masiing
  
Pengembangan keprofesian berkelanjutan di SMPN 1 Cipanas melalui PAMS LPMP dan MGMP diharapkan  mampu  meningkatkan kualitas layanan pendidikan di SMPN 1 Cipanas sehingga tujuan pengembangan keprofeisan berkelanjutan dapat terwujud diantaranya  meningkatakan kompetensi guru yang sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku, memutahiran kompetensi guru untuk memenuhi kebutuhan guru dalam perkembangan ilmu pengetahuan, tehnologi dan seni untuk memfasilitasi proses pembelajaran peserta didik, meningkatkan komitmen guru dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagain tenaga profesional, menumbuhkan rasa cinta dan bangga sebagai penyandang profesi guru, meningkatkan citra, harkat, dan martabat profesi guru di masyarakat dan terakhir menunjang karir guru. Sehingga guru sebagai pendidik yang profesional dapat terwujud 

Pustaka:
1.     Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2012, Pedoman Pengelolaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan,
2.     Pemberitahuan Kegiatan Pendampingan Peningkatan Kompetensi Guru dan Kepala Sekolah PAMS Tahap ke-2 Tahun 2013 LPMP