Senin, 14 Oktober 2013

Terima Kasih Untuk Kalian Semua


Dua orang siswa laki laki berpakaian pramuka mendekati saya  jumat siang 11 Oktober 2013. . Mereka adalah Ihsan KM 8 C  dan satunya lagi Fajar teman satu kelompoknya . Saat itu saya sedang istirahat dari acara pelatihan penilaian kinerja  guru  satu dari sekian sruktur program agenda PAMS  yang diadakan oleh LPMP.  kebetulan SMPN 1 Cipanas sebagai pusat dari lima sekolah pada sub rayon tiga. Sehngga beberapa kordinator PKB dari lima sekolah itu berkumpul di sekoalh dimana saya menagajr  untuk mendapatkan materi penilaian Kinerja yang tentunya bersama kepala sekolahnya masing masing

“ Bu nanti setelah bubar Jumatan, ibu ke kelas ya bu, “ Pinta salah satu dari mareka.

“ Ada apa San “ Tanya saya pada Ihsan

“ Pokoknya ibu ke kelas aja ya buy a ”  pinta fajar  seolah menguatkan ajakan Ihsan agar aku mau

“ ya Ibu ga bisa , ibu kan sedang  pelatihan  “ kata saya menolak

“ ibu sebentar aja, kami anak laki laki belum pulang ko, masih ada di kelas.  “ ujar Ihsan dan Fajar hamper berbarengan

Medengar  anak laki laki masih ada di kelas, muncul sebuah tanda tanya  ada apa mereka belum pulang setelah jumatan nanti ? 

“ Oya nanti ibu usahan ya, tapi mungkin ibu ga bisa lama” akhirnya saya menyanggupi saat kecerurigaan itu muncul di pikiran saya. Ada apa mereka ? 
Ketika  peserta pelatihan bapak -bapak guru  kembali dari masjid sekolah  menunanikan solat jumat h dan dilanjutkan makan siang, maka untuk  memenuhi janji  setelah  sholat dhuhur saya cepat-cepat menuju kelas 8c . yang letaknya memang tidak jauh dari tempat pelatihan.
Saat sampai di depan  kelas 8 C saya lihat hanya baru bebarapa siswa laki laki yang sudah kembali dari masjid, dan  tak terlihat siswa wanitanya. Baru saja  sampai di depan pintu kelas saya dikejutkan oleh bermunculan kepala kepala berjlbab coklat  dari bawah  meja  sambil berdendang “Happy Birthday to you , happy bairth to you , happy birth happy birth happy birthday to you”   





sejenak saya tak bergeming dan tak percaya,sementara saya beradaptasi dengan keadaan  tiga  siswa perwakilan  mereka menyerahkan dua ikat bunga, sebuah bingkisan dan sebuah kue ulang tahun dengan lilin berbentuk angka lima dan satu yang sudah mereka nyalakan.saya tiup lilin dengan persaan yang bercampur antara bahagia, haru dan syukur.  mereka ternyata begitu perhatian,guru mana yang tidak akan bahagia bila mendapatkan perhatian seperti itu.
Belum sempat saya berkata kata pada mereka, lagu mereka sudah berubah syairnya  
 
“Potong kuenyan,  potong kuenya sekarang juga sekarang juga, sekarang juga” 

saya potong kue itu, satu persatu saya berkan potongan kecil kue pada mereka. saya ingin mereka juga bahagia, sama seperti apa yang saya rasakan. walaupun kebersamaan hanya sebentar karena saya harus kembali mengikiti pelatihan.TERIMA KASIH ANAK ANAKKU, TERIMA KASIH ENGKAU TELAH MEMBERIKAN KEBAHAGIAN di hari khusus ibu, semoga sifat kalian yang baik ini tak luntur oleh waktu, tak luncur oleh perkembangan jaman, Trima kasih , semoga kalian menjadi manusia besar yang bukab hanya cerdas secara IQ namun juga cerdas secara emosi dan S[iritual Aamiin