Percakapan Saya dan Dia

Saat itu saya baru saja selesai  memberikan fokus IPS ( fokus,  semacam pengayaan di luar jam pelajaran untuk siswa yang berpotensi )ketika hujan d luar turun dengan derasnya. Kami, saya dan lima orang siswa tetap di ruangan kelas menunggu  hujan reda.Untuk mengisi waktu saya tanya ke salah seorang diantara mereka. Siswa yang kukenal sejak dia masih kelas 7. Dan saat kuberikan pengayaan dia ada di kelas 8, sedangkan saya mengajar di kelas 9. 

 Saya tanya dia " cita-citamu apa ? ".

 Pertanyaan ini sebenarnya biasa. dan saya kira dia akan menjawab sama seperti siswa lainnya, menyebutkan atau menjawab satu propesi. Dokter misalnya. Tetapi dugaan saya salah, ternyata pertanyaan saya dia jawab seperti orang menjelaskan visi dan misi panjang lebar. Dan saya terkejut dengan jawabannnya. jawaban yang membuat saya bangga sekaligus prihatin. Bangga ko ada siswa yang memiliki Imajinasi yang begitu tinggi. Prihatin karena dari jawabannnya terlihat di matanya dunia ini semua baik baik. padahal faktanya tidak demikian. Untuk lebih jelasnya saya akan tuliskan disini sebagian jawabannnya. Sebagian karena saya tidak mampu menulis semua apa yang dia paparkan. Dia seperti kran yang penuh airnya. begitu di buka krannya,  air itu keluar dengan derasnya.

" Bu kita berimajinasi ya”. Katanya memulai pembicaraan

"Cita -cita pertama saya adalah,  saya ingin menjadi Ilmuwan yang menciptakan mobil tampa Roda”

" Ari kamu  gimana ko mobil tampa roda " Tanya saya tidak mengerti 

"Iya bu energinya dari sel surya ditambah angin, dan gerak, kemudian saya juga akan menciptakan PLTS2GSG"

"Singkatan apa itu PLTS2SG" tanya saya jadi tambah penasaran menanggapi uraiannya.

"Itu singkatan Pembngkit lListrik Tenaga Surya Giga Gabungan Sampah Gelombang"

Dia terus menguraikan idenya itu. Dan dia katakan sudah ada di negara Swis dan Swedia,. dia menguraikan lebih lanjut bahwa sampah yang dibakar akan menghasilkan energi panas. yang nanti bisa menimbulkan listri. Dari pembakaran sampah itu lanjutnya,  akan menghasikan asap yang nanti akan mencemari lingkungan. Oleh  karena itu katanya lagi,  asap itu akan dia uraikan dengan reaksi kimia khusus. dengan berpatokan teori kekekalan energi, dimana kata dia lagi,  energi tidak bisa di musnahkan dan tidak bisa di buat tetapi diubah menjadi bentuk yang lain. 

"Yang kedua saya ingin jadi Presiden yang kaya dan membangun dengan uang sendiri " Katanya membuat saya jadi muncul sebuah kekhawatiran. dia sudah tidak realistis.

" Ko jadi presiden yang kaya emang dari mana uangnya " selidik saya

"Ih ibu, kan saya sudah jadi ilmuwan yang mampu menciptakan mobil, nah mobilnya saya jual. kan saya jadi kaya. nah karena saya kaya saya tidak akan berhutang ke negara lain, karena sekarangpun Indonesia hutangnya sudah besar, sudah mencapai 200 trilyun "

" Dari mana kamu tahu hutang Indonesia 200 trilyun " . Tanya saya penasaran

" Dari Metro TV  bu. Katanya entar benar atau tidak.

” Nanti kalau saya jadi presiden saya akan seprti Pak Harto yang mempunya PELITA tetapi bedanya saya bukan PELITA tetapi PESERTA"

" Apa itu PESERTA? " Tanya saya lagi

"PESERTA itu pembangunan serentak satu tahun , kemudian pembagunan serentak satu tahun itu saya akan mengusahakan tiap propinsi membangun 3 bandara Internasional.Tiap Propinsi juga memiliki bioperi yang panjangnya 50 km dan dalamnnya 100 km. . "

Dia terus menguraikan sementara saya semakin tidak paham jalan pikirannnya

"Ketiga saya akan buat PORT CITY di tiap kecamatan ". 

"Udah kamu  jadi asisten ibu aja ya ngajar, kamu mani lancar menjelaskan " Canda saya

" Ih ibu justru kelebihan saya adalah kekurangan saya. Kekurangan saya ya kelebihan saya. Hal ini menyebabkan perbedaan dengan orang lain. nah perbedaan ini menjadi pribadi  yang Unik. kata bu Ita  ( guru IPS di kelas 8) saya  pribadi yang unik. setiap orang juga pribadi yang unik. makanya dalam dalam berpikir ikuti seperti anak kecil " Katanya berfilsafat

" Artinya ? " tanya saya ingin tahu apa yang dia pikirkan 

"Iya kita harus kreatif seperti anak kecil, dibalik kenakalannya tersembunyi akalnya yang kreatif, bertindaklah seperti orang dewasa , orang dewasa biasanya bijaksana" 

" Gimana kalau orang dewasanya tidak bijaksana " Kata saya memotong, sementara dia berdiri didepan meja dimana saya duduk

“ Berarti dia belum dewasa, dia anak kecil, dan bertindaklah seperti orang tua yang sifat orang tua mengayomi, melindungi, menyayangi. "

"Nah saya ingin jadi presiden yang memilkii tiga sifat seperti itu, KREATIF, DEWASA, MENGAYOMI, MENYAYANGI dan MELINDUNGI rakyatnya. " Ujarnya. 

Entah dia tahu tidak perasaan  saya  saat itu,  yang penuh kekaguman namun sekaligus ada perasaan aneh saat itu. kekaguman ko ada anak usia kels 8 sudah lancar bicara dan memiliki wawasan seperti itu dan menurut saya begitu tinggi mimpinya. Walaupun sah sah saja orang bermimpi. Siapa tahu mimpi itu menjadi kenyataan. Bermimpilah Allah akan mewujudkannnya pada saat yang tepat. Begitu aku pernah baca ungkapan yang ditulis oleh seorang penulis sekaligus temanku saat SMP

" Kamu suka baca bukan ? " Tanya saya.

 saya jadi ingat.Saya ada memiliki buku yang bagus untuk bisa saya pinjamkan padanya. kemudian saya sebutkan satu persatu koleksi buku saya.

"Oh buku yang ibu sebutkan tadi ada da bu di toko langganan saya " Katanya sambil sedikit berjingkat gembira. 

" Memang toko buku langganan kamu dimana ?. Tanya saya penasaran.

"Itu bu di dekat terminal Cipanas, saya suka dua jam memilih buku di sana " 

Ketika dia mengatakan itu ingatan saya melayang keseorang ibu saat penerimaaan raport semester ganjil

" Ibu selamat ya anak ibu  juara 1 " Kata saya pada seorang wanita, yang merupakan ibu dari anak yang saya ceritakan  di tulisan ini

" Ya bu, tapi saya tidak kuat menahan keinginan bacanya, dia selalu meminta dibelikan buku bacaan. hoby membacanya begitu kuat" Kata wanita itu sambil keluar pintu gerbang. 

 Ucapan wanita itu kini terbukti lewat keterangannya  yang selalu mengunjungi toko buku di terminal Cipanas. Jujur saja saya saja tidak tahu kalau di terminal Cipanas ada toko buku. Yang saya tahu,  toko buku Salemba yang ada di Hiparmart Cianjur dan  sering saya kunjungi 

" Ibu punya banyak buku, buku pelajaran terutama ?" Tanyanya  mengejutkan lamunan saya. 

" Memang kamu senang baca buku apa ? " selidik saya

" Kalau novel saya kurang suka bu, kalau saya suka buku fiksi yang tidak tebal, dan saya lebih suka buku pelajaran. Ibu punya buku pelajaran pelajaran SMA?”. 

Jawaban yang berbanding terbalik dengan teman seusianya. Mereka kalau di tanya senang buku fiksi apa pelajaran, pasti jawabannnya Fiksi. 

" Kenapa kamu suka buku pelajaran SMA kan masih SMP ? " Tanya saya bukan menjawab pertanyaannya

" kalau menurut saya ya bu, kalau kita kelas 2 maka saya harus baca buku kelas 3, nah saya kan akan kelas 3 jadi yang saya  baca buku untuk SMA " katanya berteori.

" Harusnya dia  ikut Exelerasi ( Percepatan) ya bu " Tiba tiba salah seorang temannnya menimpali dan turut pembecaraan kami, yang tadinya mereka hanya  mendengarkan . 

Pembicaraan kami terhenti karena di luar hujan sudah reda. Kami pulang sementara otak saya penuh dengan pemikiran –pemikirannnya yang baru saja dia utaranakan. 

Cipanas, 4 Februari 2013

( Dan saat ini , saat  file tulisan ini saya masukan ke blog dia sedang bersiap-siap mengikuti lomba Olimpiade IPS di Batam, bukan  sebagai perwakilan Propinsi Jawa Barat, tetapi karena nilai OSN tingkat Propinsi dia masuk Passinggrade. Masuk 66 besar seluruh Indonesia. Jadi otomatis masuk OSN tingkat Nasional. Semoga harapan dan cita-  citanya Allah kabulkan. saya yakin Allah menyayanginya karena selain Cerdas IQ nya, dia juga memiliki kecerdasan  EQ dan SQ , Kecerdasan yang yang jarang dimiliki oleh kebanyakan siswa. Insya Allah 

saat  saya sedang mengedit tulisan ini, dia sudah mendapat harapannnya dalam ajang Olimpiade Nasional sebagai juara ke 3 dengan mendapat medali perunggu di OLIMPIADE TK NASIONAL BATAM untuk Mata pelajaran IPS

Sebuah Kenangan Yang Tercecer

Sebuah tulisan dalam  salah satu file laptopku  menarik perhatiaan untuk kubaca.Ah kenangan itu hadir kembali. Kenangan tentang mereka. yang tentunya kini mereka sudah kelas XI. Kubaca perlahan tulisan tersebut. 

Untuk Kalian Kelas IX A angkatan 2010/2011

Sebuah bungkusan agak besar warna pink menyambutku siang itu

.

 " Dari kak Avin ma " Kata anakkku sambil memberikan bungkusan itu,

Kubuka perlahan bungkusan itu, ada rasa haru menyelinap ketika dari bungkusan itu keluar jg sebuah bungkusan mungil indah yang sewarna,

 Kubuka perlahan lahan, sebuah puisi..Seketika  wajah Nken, Selvi, Sarah, Tiara, Arvina, Dede Anwar dan Dede Ulumudin, Fahreza, Eka ,Nelinda,Puja, I Putu, Angga, Revaldi, Tia, Rani, Naurah, Yasinta, Yusnita, Nur Astri, Erlita, Maulida, Sasia, Inda Ariyanti ,Ratna, ana, Sarimia, Asri Kusuma, siti azizah , Adam, Subagja,Herlina, Nina, Peni, Seli, Nita, Siti Aisiah, Siti Jubaedah, Asep, Kania, Erni, Irma, dan lainnya berkelebat  ketika kubaca dengan perlahan puisi yang dibungkus dengan  cantik dan bernuansa pink itu.....

UNTUKMU PAHLAWAN NEGERIKU

Angin pagi menerpa wajah

Dingin merasuk selimuti langkah                               

Berfikir untuk sebuah keberhasilan

Merenung tentang sebuah pengharapan\

Tiada tutur seindah katamu

Tiada penawar sehangat senyummu

Terus bertahan pada sebuah bhakti

Mengabdi pada Ibu Pertiwi                      

                                                         

Tak terasa waktu berlalu

Terukir jenuh pada parasmu

Dan ternyata inilah waktuku

Tuk memilih jalan hidupku

Sering aku tak mengindahkanmu

Kadang tak ingin ku mendengarkanmu

Tak kuhargai pengrbananmu 

 Kau pelita penerang hidupku

Maaf selalu terlantum untukmu

Terima Kasih, hanya itu yang kumampu

Kupinta doa dan restu tuk melepas kepergianku

 Kenanglah aku dalam anganmu

                                         IX A SMPN 1 CIPANAS 2010/2011

                                          WE LOVE U MOM :) 
                                            26 JUNI 2011

KUtutup kembali kertas yang bertulis puisi, kalau saja mereka ada didekatku, kuingin mendekap mereka, kuingin rengkuh mereka, kingin bisikan perlahan pada telinga mereka " terima kasih sayang bingkisan dan puisi kalian, selamat jalan tuk menimba ilmu, selamat jalan tuk menggapai harapan, selamat jalan tuk menuu kedewasaan, Semoga kalian menjadi manusia yang sukses yang dapat menggapai apa yang kalian inginkan dengan hati yang penuh keimanan dan kerendahaan hati pada sesama, selamat jalan, selamat jalan, spanjang hayat tetap kukenangkan, ibu doakan kebahagian, Tuhan melimpahkan

Impian Impian Mereka

Ada satu pertanyaan tambahan yang sengaja kuberikan pada siswa-siswaku untuk menggali nilai dan impian mereka yang berkenaan dengan materi Uang

 " .Seandainya kelak anda menjadi sangat kaya (jutawan atau bahkan milyader) Apakah yang anda lakukan ? " .

Jawabannnya sungguh memberikan satu harapan dalam diri, semoga mereka kelak menjadi jutawan dan impian mereka terwujud, dan Impian -Impian mereka tentang pengelolaan uang tidak terkontaminasi oleh sesuatu di luar sana, masih bersih, masih jernih, masih penuh nilai nilai kemanusiaan sama saat impian itu mereka bacakan ketika di depan kelas Kamis 22 Nopember 2012

 Impian -Impian itu sebagain diantaranya adalah 

• Saya akan membantu negara dengan kekayaan membuka lapangan pekerjaan untuk para pengangguran di Indonesia, dengan menggali nilai-nilai kreativitas mereka
•  Berniaga di jalan Allah  
• Membahagiakan orang-orang yang telah menyayangi kita dan kita sayang
• iMelakukan [embangunan fasilitas-fasilitas umum, kita lakuan Insya Allah karena kita sadar apa artinya uang jika tidak diamalkan / dipergunakan dengan baik " KITALAH YANG SEHARUSNYA MENGATUR UANG, BUKAN UANG YANG MENGATUR KITA " 
•  Membangun mesjid, sekolah, dan rumah singgah
•  Membantu Gaza 
• Membuat sejuta tong sampah dan sejuta pohon untu Indonesia 
• Menolong orang-orang Palestina dengan memberikan sumbangan dan mengungsikan sebagiannya ke pulau buatan
• Pergi ke bulan sekeluarga 
• Membiayai keluarga dan orang -orang yang berjasa untuk naik hajimembuat mesin khusus untuk sampah dan alat pembersih udara   SEMOGA IMPIAN BESAR MEREKA TERWUJUD KARENA AKU YAKIN AKAN PEPATAH " BERMIMPILAH, ALLAH AKAN MEWUJUDKANNYA PADA SAAT YANG TEPAT AAMIIN YA ROBBAL ALLAMIIN

Selamat Jalan, Selamat menggapai Asa dan Cita-Cita

Siang itu,  salah seorang rekan guru bertanya kepada saya,  apakah saya sudah membuat tulisan untuk buku kenangan. Untuk sesaat saya  terdiam. Dalam kediaman itu beberapa  kenangan  peristiwa  berkelebat silih berganti dipelupuk mata.

Ada wajah –wajah tertunduk lesu saat   amarah saya memenuhi ruangan kelas. Ada tawa saat salah seorang dari kalian  membuat kelucuan, ada decak kagum dan suprise,  ketika hasil karya kalian melebihi apa yang diperkirakan, dan terakhir  bayangan peristiwa yang masih hangat,  saat  kalian duduk bersimpuh di ruang aula,  sementara mulut tidak mengeluarkan suara selain bertasbih, bertahmid, memuji dengan nama nama Indah Allah , sementara hati penuh dengan kepasrahan  diri kepada sang Khaliq yang sesekali terdengar isak tangis. Saat itu tak terlihat lagi kenakalan kalian, kelucuan kalian, kesombongan kalian, yang ada adalah kesamaan akan  kepasrahan diri dan doa kepada Allah   agar diberi kemudahan, kelancaran dalam menghadapai Ujian.

Bayangam peistiwa –peristiwa itu terhenti. Manakala saya ingat sebuah kalimat yang ditulis oleh seorang penulis Astri Damayanti, dia menulis

Ketika berbicara, kata-kata hanya  akan  bergaung hingga ke seberang ruangan, tapi ketika menulis kata kata kita akan bergaung sepanjang jaman.

Bergaung sepanjang jaman, itulah keinginan yang terlintas.Apalagi ada kesempatan untuk itu Sehinggga mendorong saya menulis dalam buku kenangan ini. Minimal akan bergaung pada kalian. Sehingga kalian  merasakan masa lalu itu begitu dekat sekali. Seolah  baru kalian alami. Dan melalui  tulisan ini, saya ingin kalian memaknai semua yang kalian alami untuk tafakur pada Allah. Betapa DIA Maha Rahman  atas karunia-NYA. 

Kalau kalian membaca  buku kenangan ini, melihat wajah kepala Sekolah,  guru-guru , sahabat dan teman-teman kalian  yang tentunya dengan kenangan dan cerita sendiri sendiri , bukan berarti kita  harus  tenggelam dengan masa itu tampa menghiraukan masa kini dan masa yang akan datang itu tidak ada artinya.Sebab kehidupan tidak berjalan mundur, pun tidak tenggelam di masa lampau”.Demikian Kahlil Gibran berkata dalam sebait puisinya. 

Jadi  semata-mata karena  saya tidak ingin  kalian menghapus jejak dan langkah yang pernah kalian lalui disini , merasakan bagaimana cinta dan kasihnya guru –guru,  merasakan persahabatan, persaudaraan yang itu  semua  adalah bagian dari karunia-NYA yang harus kalian syukuri. Karena semuanya  secara langsung maupun tidak langsung turut andil dalam pembentukan kepribadian bekal kalian menuju masa depan yang gemilang

Sementara tulisan ini hampir selesai,  bayangan wajah kalian silih berganti  datang  dipulupuk mata. Kalau saja kalian ada didekat saya,ingin rasanya mendekap,merengkuh, sambil membisikan perlahan pada telinga kalian 

Selamat jalan tuk menimba ilmu, selamat jalan tuk menggapai harapan, selamat jalan tuk menuju kedewasaan, Semoga kalian menjadi manusia yang sukses , yang dapat menggapai apa yang kalian inginkan , dengan hati yang penuh keimanan dan kerendahaan hati pada sesama, selamat jalan, selamat jalan, spanjang hayat tetap kukenangkan, saya doakan kebahagian, Tuhan melimpahkan

                                                                   Landbow, 9 Mei 2013

                                                                     Atjih Koerniasih